Apa arti dari simbol warna pada peta?

Peta dan Simbol-Simbolnya

Dalam ilmu pemetaan, peta ialah sebuah instrumen yang tidak sanggup dipisahkan dalam mempelajari ihwal bumi. Peta sendiri ialah sebuah citra dari permukaan bumi, ada yang berupa 2 dimensi ada pula yang berupa 3 dimensi, yang digambarkan pada media datar dengan menerapkan skala tertentu.

Di dalam peta, terdapat simbol-simbol yang harus dipahami untuk sanggup membaca kenampakan bumi tersebut dengan lebih akurat. Simbol-simbol itu sanggup berupa simbol gambar maupun simbol warna. Kali ini akan dibahas ihwal simbol warna pada peta serta artinya.

Baca juga: Manfaat Peta dalam Kehidupan Sehari-hari

Arti Simbol Warna pada Peta Mewakili Kenampakan Alam Bumi

Ada sekitar 7 simbol warna pada peta yang wajib diketahui kalau Anda ingin sanggup membaca peta dengan baik. 7 simbol warna itu merepresentasikan kenampakan alam yang tidak sama-beda. Simbol-simbol warna tersebut yaitu hijau tua, hijau muda, biru, coklat, orange, kuning, dan putih. Nah untuk mengetahuinya dengan lebih jelas, diberikut ini ialah penjelasannya yang dibagi dalam 4 bab besar.

1. Hijau
Salah satu simbol warna pada peta yang paling sering dijumpai dengan jumlah yang cukup banyak ialah warna hijau. Hijau ini sanggup disebut sebagai warna utama alasannya ialah cukup banyak ditemukan di dalam peta. Hijau ini dipakai untuk merepresentasikan kenampakan dari vegetasi di sebuah wilayah. Arti kedua dari warna hijau ini sanggup merepresentasikan suatu wilayah dataran rendah yang mempunyai ketinggian kurang dari 500m di atas permukaan air laut.

Ada dua jenis warna hijau yang sanggup ditemukan, yakni hijau renta yang merepresentasikan dataran rendah dengan ketinggian 0-100m di atas permukaan air laut. Sedangkan hijau muda merepresentasikan ketinggian 100-500 MDPL.

2. Biru
Simbol warna pada peta lainnya yang praktis dijumpai ialah warna biru. Warna biru ini merepresentasikan wilayah perairan yang ada di bumi, sanggup berupa sungai, danau maupun laut. Sama ibarat hijau, warna biru juga dibagi lagi menjadi beberapa tingkat kecerahan yang membuktikan kedalaman dari wilayah perairan tersebut. Semakin petang warna birunya itu berarti semakin dalam pula wilayah perairan yang ditunjukkannya.

Baca juga: Jenis-Jenis Peta Dilihat dari Beberapa Aspek

3. Coklat, Orange dan Kuning
Jika pada dataran rendah disimbolkan dengan warna hijau, maka dataran tinggi disimbolkan dengan warna. Simbol warna pada peta yang menggambarkan kenampakan alam berupa dataran tinggi ialah coklat, orange dan kuning.

Tingkatan warnanya juga menawarkan ketinggian wilayah tersebut. Berurut dari warna kuning, maka semakin petang warna yang ditunjukkan maka semakin tinggi pula wilayah yang disimbolkan.

4. Putih
Warna terakhir yang juga ialah salah satu bab simbol warna pada peta citra permukaan bumi ialah putih. Warna ini merepresentasikan kenampakan alam berupa lapisan es atau gletser yang ada di permukaan bumi. Bagian dari bumi yang tertutup es biasanya terletak pada ketinggian di atas 4000 meter di atas permukaan laut. Selain itu, bab bumi dengan lapisan es sebagian besar terletak di wilayah bumi bab selatan dan utara (kutub utara dan kutub selatan).

Sebagai sebuah citra permukaan bumi yang direpresentasikan dalam media datar, peta tentu tidak sanggup menggambarkan kenampakan bumi secara detail nyata. Untuk membuat pembacanya praktis dalam memahami kenampakan bumi, peta diciptakan dengan memakai beberapa simbol yang merepresentasikan kenampakan alam yang tidak sama pula.

Penggunaan simbol warna ini tidak spesialuntuk mempersembahkan kesan estetika saja pada citra permukaan bumi, namun juga mempunyai fungsi untuk megampangkan dalam pembacaan peta. Karena itulah tidak tiruana warna dipakai di dalam peta. Beberapa simbol warna di atas ialah simbol warna yang dipakai pada peta dan sudah diakui secara internasional untuk menggambarkan kenampakan-kenampakan alam yang sudah disebutkan tersebut.