Perusahaan terbesar di Indonesia, mana saja yang kamu tahu? Di Indonesia ini cukup banyak perusahaan yang digolongkan perusahaan terbesar.
Namun, cuma beberapa aja yang informasinya terbuka buat publik dan sahamnya bisa dimiliki publik alias perusahaan terbuka.
Lewat informasi yang bisa ditelusuri di website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), ada sejumlah perusahaan terbesar memiliki nilai fantastis.
Nilai yang dimaksud di sini adalah harga keseluruhan dari perusahaan tersebut.
Pengertian kapitalisasi pasar
Harga suatu perusahaan bisa diketahui dengan melihat kapitalisasi pasar perusahaan itu sendiri. Apa itu kapitalisasi pasar atau market capitalization?
Kapitalisasi pasar adalah total nilai keseluruhan dari saham perusahaan yang beredar. Kapitalisasi pasar ini dihitung dengan rumus harga per lembar saham dikalikan dengan seluruh saham yang beredar.
Nah, tentu saja perusahaan terbesar punya kapitalisasi pasar yang besar pula. Selain dengan melihat kapitalisasi pasar, penentuan perusahaan terbesar ini juga didasarkan pada nilai asetnya.
Perusahaan terbesar di Indonesia berdasarkan kapitalisasi pasar
Nah, perusahaan-perusahaan mana aja yang digolongkan sebagai perusahaan terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar dan asetnya? Berikut ini daftarnya!
Dengan melakukan penyaringan berdasarkan kapitalisasi pasar, beberapa perusahaan terbuka rupanya tercatat memiliki nilai hingga ratusan triliun rupiah. Nilai yang sangat tinggi tersebut dipengaruhi harga saham cenderung naik dan banyaknya jumlah saham beredar.
Sebelum itu, kamu terlebih dahulu harus memahami apa saja untung dan rugi perusahaan terbuka.
Berikut ini adalah perusahaan terbuka yang dinobatkan sebagai perusahaan terbesar berdasarkan kapitalisasi pasarnya dan asetnya!
Perusahaan terbesar di Indonesia | Nilai kapitalisasi pasar | Aset |
Bank Rakyat Indonesia (persero), Tbk. (BBRI) | Rp 485,98 triliun | Rp 1.288,20 triliun |
Bank Mandiri (persero), Tbk. (BMRI) | Rp 304,50 triliun | Rp 1.235,63 triliun |
Bank Central Asia, Tbk. (BBCA) | Rp 761,84 triliun | Rp 870,46 triliun |
Bank Negara Indonesia (persero), Tbk. (BBNI) | Rp 129,14 triliun | Rp 843,21 triliun |
Astra International, Tbk. (ASII) | Rp 259,09 triliun | Rp 350,29 triliun |
Bank Tabungan Negara (persero), Tbk. (BBTN) | Rp 20,07 triliun | Rp 312,47 triliun |
Bank CIMB Niaga, Tbk. (BNGA) | Rp 24,5 triliun | Rp 271,86 triliun |
Telekomunikasi Indonesia (persero), Tbk. (TLKM) | Rp 412,1 triliun | Rp 215,7 triliun |
Bank Pan Indonesia, Tbk. (PNBN) | Rp 31,66 triliun | Rp 213,63 triliun |
Bank Danamon Indonesia, Tbk. (BDMN) | Rp 44,76 triliun | Rp 198,59 triliun |
Bank BTPN, Tbk. (BTPN) | Rp 25,58 triliun | Rp 186,69 triliun |
Bank Maybank Indonesia, Tbk. (BNII) | Rp 16,44 triliun | Rp 183,64 triliun |
Bank OCBC NISP, Tbk. (NISP) | Rp 19,39 triliun | Rp 178,04 triliun |
Bank Permata, Tbk. (BNLI) | Rp 33,23 triliun | Rp 147,83 triliun |
Waskita Karya (persero), Tbk. (WSKT) | Rp 21,1 triliun | Rp 132,57 triliun |
Indah Kiat Pulp & Paper, Tbk. (INKP) | Rp 37,75 triliun | Rp 125,29 triliun |
Bank BJB, Tbk. (BJBR) | Rp 16,23 triliun | Rp 120,7 triliun |
United Tractors, Tbk. (UNTR) | Rp 77,87 triliun | Rp 118,28 triliun |
Sinar Mas Multiartha, Tbk. (SMMA) | Rp 75,14 triliun | Rp 109,32 triliun |
Perusahaan Gas Negara, Tbk. (PGAS) | Rp 54,54 triliun | Rp 102,51 triliun |
Adaro Energy, Tbk. (ADRO) | Rp 42,22 triliun | Rp 101,39 triliun |
Barito Pacific, Tbk. (BRPT) | Rp 83,22 triliun | Rp 98,99 triliun |
Indofood Sukses Makmur, Tbk. (INDF) | Rp 67,39 triliun | Rp 97,37 triliun |
Jasa Marga (persero), Tbk. (JSMR) | Rp 41,55 triliun | Rp 89,67 triliun |
Bank Mayapada Internasional, Tbk. (MAYA) | Rp 44,32 triliun | Rp 89,09 triliun |
Medco Energi Internasional, Tbk. (MEDC) | Rp 11,78 triliun | Rp 88,79 triliun |
Bank Mega, Tbk. (MEGA) | Rp 39,17 triliun | Rp 84,28 triliun |
Semen Indonesia (persero), Tbk. (SMGR) | Rp 73,55 triliun | Rp 76,98 triliun |
Gudang Garam, Tbk. (GGRM) | Rp 105,87 triliun | Rp 66,70 triliun |
Garuda Indonesia (persero), Tbk. (GIAA) | Rp 14,5 triliun | Rp 62,02 triliun |
Dari daftar di atas, rata-rata perusahaan terbesar bergerak di sektor perbankan.
Beberapa bank yang masuk golongan perusahaan terbesar, baik dari segi kapitalisasi pasar maupun asetnya, yaitu Bank Rakyat Indonesia (BBRI), Bank Mandiri (BMRI), Bank Central Asia (BBCA), dan Bank Negara Indonesia (BBNI).
Selain perusahaan terbesar dengan nilai fantastis, ada juga perusahaan-perusahaan tambang terbesar di Indonesia yang didasarkan pada kapitalisasi pasar dan asetnya.
Semua perusahaan tambang yang ada dalam daftar di bawah ini berstatus sebagai perusahaan terbuka dan sahamnya bisa dimiliki publik.
Penasaran apa perusahaan-perusahaannya? Berikut ini daftarnya.
Perusahaan tambang terbesar di Indonesia | Nilai kapitalisasi pasar | Aset |
United Tractors, Tbk. (UNTR) | Rp 77,96 triliun | Rp 118,28 triliun |
Adaro Energy, Tbk. (ADRO) | Rp 42,22 triliun | Rp 101,39 triliun |
Medco Energi Internasional, Tbk. (MEDC) | Rp 11,78 triliun | Rp 88,79 triliun |
Dian Swastatika Sentosa, Tbk. (DSSA) | Rp 14,16 triliun | Rp 53,82 triliun |
Bukit Asam, Tbk. (PTBA) | Rp 26,04 triliun | Rp 23,41 triliun |
Bayan Resources, Tbk. (BYAN) | Rp 55,00 triliun | Rp 19,68 triliun |
AKR Corporindo, Tbk. (AKRA) | Rp 16,78 triliun | Rp 19,04 triliun |
Indo Tambangraya Megah, Tbk. (ITMG) | Rp 14,69 triliun | Rp 18,69 triliun |
Dalam daftar di atas, tiga perusahaan tambang terbesar di Indonesia juga masuk dalam jajaran dengan label tersebut, yaitu United Tractors, Tbk. (UNTR), Adaro Energy, Tbk. (ADRO), dan Medco Energi Internasional, Tbk. (MEDC).
Ketiga perusahaan tambang tersebut punya kapitalisasi pasar di atas Rp 10 triliun. Ditambah lagi, aset yang dimiliki ketiga perusahaan tersebut mencapai ratusan triliun rupiah.
Gak heran kalau perusahaan tambang tersebut masuk kategori perusahaan-perusahaan tambang terbesar di Indonesia.
Perusahaan sawit terbesar di Indonesia
Gimana dengan perusahaan sawit terbesar di Indonesia? Tercatat, ada beberapa perusahaan sawit di Indonesia yang menjadi perusahaan terbuka alias Tbk. Perusahaan-perusahaan sawit tersebut punya kapitalisasi pasar dan aset yang terbilang tinggi.
Dengan mengacu pada kapitalisasi pasar dan asetnya, berikut ini adalah perusahaan sawit terbesar di Indonesia. Yuk, dicek daftarnya.
Perusahaan sawit terbesar di Indonesia | Nilai kapitalisasi pasar | Aset |
Astra Agro Lestari, Tbk. (AALI) | Rp 20,40 triliun | Rp 27,16 triliun |
Smart, Tbk. (SMAR) | Rp 11,12 triliun | Rp 27,33 triliun |
Austindo Nusantara Jaya, Tbk. (ANJT) | Rp 2,87 triliun | Rp 8,64 triliun |
Eagle High Plantations, Tbk. (BWPT) | Rp 3,69 triliun | Rp 16,45 triliun |
Dharma Satya Nusantara, Tbk. (DSNG) | Rp 3,5 triliun | Rp 11,3 triliun |
PP London Sumatra Indonesia, Tbk. (LSIP) | Rp 8,29 triliun | Rp 10,2 triliun |
Provident Agro, Tbk. (PALM) | Rp 1,69 triliun | Rp 2,30 triliun |
Sampoerna Agro, Tbk. (SGRO) | Rp 4,03 triliun | Rp 9,21 triliun |
Salim Ivomas Pratama, Tbk. (SIMP) | Rp 5,19 triliun | Rp 35,23 triliun |
Sawit Sumbermas Sarana, Tbk. (SSMS) | Rp 8,48 triliun | Rp 11,24 triliun |
Tunas Baru Lampung, Tbk. (TBLA) | Rp 4,99 triliun | Rp 16,59 triliun |
Nah, itu tadi daftar perusahaan terbesar dari segi kapitalisasi pasar dan asetnya. Gak ketinggalan juga dengan perusahaan tambang terbesar di Indonesia dan perusahaan sawit terbesar di Indonesia.
Perusahaan swasta terbesar di Indonesia
Lifepal juga punya daftar perusahaan swasta terbesar di Indonesia. Berikut daftarnya:
- PT Bank Central Asia Tbk
- PT Astra International Tbk
- PT HM Sampoerna Tbk
- PT Indocement Tunggal Prakarsa
- PT Gudang Garam Tbk
- Unilever
- PT Indofood Sukses Makmur Tbk
- United Tractors Tbk
- PT Kalbe Farma Tbk
- PT AXA
Selain perusahaan swasta, Lifepal juga punya daftar perusahaan BUMN yang perlu kamu ketahui.
Miliki perusahaan Tbk. dengan investasi saham, apakah pilihan yang tepat?
Perusahaan besar di Indonesia di atas dapat kamu miliki dengan membeli sahamnya. Namun, apakah menjadi investor saham menjadi pilihan yang tepat untukmu?
Untuk mengetahuinya, kamu bisa mengecek informasinya dengan mengisi kuis profil risiko investasi di bawah ini.
Semoga informasi di atas bermanfaat ya!
FAQ seputar perusahaan terbesar
Apa itu kapitalisasi pasar?
Kapitalisasi pasar adalah total nilai keseluruhan dari saham perusahaan yang beredar. Kapitalisasi pasar ini dihitung dengan rumus harga per lembar saham dikalikan dengan seluruh saham yang beredar.
Apa saja perusahaan terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar dan asetnya?
10 besar perusahaan terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar dan asetnya adalah BRI, Bank Mandiri, BCA, BNI, Astra Internasional, BTN, CIMB Niaga, Telkom Indonesia, Bank Pan Indonesia, Bank Danamon.
Apa saja perusahaan tambang terbesar di Indonesia?
5 besar perusahaan tambang terbesar di Indonesia yakni United Tractors, Adaro Energy, Medco Energi Internasional, Dian Swastatika Santosa, dan Bukit Asam.
Apa saja perusahaan sawit terbesar di Indonesia?
Astra Agro Lestari, Smart Tbk, Austindo Nusantara Jaya (ANJ), Eagle High Plantations, dan Dharma Satya Nusantara.
Kami tidak ingin menganggapnya sebagai orang kaya yang semakin kaya: melainkan, yang sukses mengupas barang -barang mereka.
Lima tahun dalam upaya formal untuk menyusun 100 perusahaan swasta teratas wilayah KC, kami telah belajar sedikit tentang infrastruktur bisnis kami, sebuah dunia terbalik secara arsitektur di mana pilar, secara paradoks, berada di puncak.
Kami mulai mengumpulkan cukup sejarah untuk membuat beberapa perbandingan menarik tentang perusahaan mana yang paling diuntungkan dari pemulihan anemia, dan tidak ada yang anemia tentang kinerja mereka. Tapi pertama -tama, beberapa latar belakang.
Pada tahun 2011, kami memperkenalkan snapshot organisasi elit ini untuk memasukkan perusahaan, nirlaba atau nirlaba, yaitu jangkar ekonomi regional. Pada tahun-tahun sejak itu, beberapa telah go public dan pindah ke kategori lain, beberapa secara fisik telah pindah ke luar negeri dan beberapa tidak akan membuat pendapatan mereka publik.
Secara keseluruhan, 36 perusahaan di daftar pertama itu tidak diwakili dalam pembaruan 2015. Dan angka yang identik telah pindah ke daftar saat kami terus meninjau, meneliti, dan memperbaikinya.
Yang membawa kita ke pelajaran yang dapat diambil dari data:
• Yang besar adalah bahwa susu tidak hanya baik untuk tulang Anda, ini bagus untuk ekonomi regional. Petani Dairy of America, yang telah memegang tempat No. 1 setiap tahun, memperkuat cengkeramannya pada tahun ini dengan peningkatan lebih dari $ 5 miliar dalam pendapatan 2014 saja.
• Perspektif: Peningkatan DFA dengan sendirinya melebihi total pendapatan dari 35 perusahaan terkecil dalam daftar tahun ini.
• Mengizinkan faktor -faktor yang dikutip di atas tentang perubahan sifat lapangan, pendapatan agregat dari 100 perusahaan swasta teratas pada tahun 2014 mencapai $ 110,56 miliar - peningkatan 37,1 persen dalam empat tahun.
• Menjadi besar itu sendiri bukanlah jaminan keberhasilan yang berkelanjutan: dari 64 perusahaan yang diwakili dalam daftar kedua tahun, sembilan memiliki pendapatan yang lebih rendah pada tahun 2015 daripada pada tahun 2011.
• Meskipun pendapatan menyeret kesembilan yang dibuat, 64 yang sama, sebagai grup, membukukan $ 32,93 miliar pada baris teratas 2014, naik lebih dari $ 5,4 miliar dari 2010.
Kehidupan New York
$ 38.700.000.000
Privco.com, sebuah perusahaan riset perusahaan swasta, baru -baru ini merilis daftar 100 perusahaan swasta terbesar terbesar berdasarkan pendapatan 2014. Salah satu takeaways utama dari penelitian mereka adalah fakta bahwa 3% dari perusahaan menyumbang 18% dari total pendapatan 100 teratas. Selain itu, 15% dari perusahaan menyumbang setengah dari total pendapatan yang dihasilkan. Untuk 2014, 50 perusahaan teratas melaporkan pendapatan di atas $ 11,4 miliar atau lebih. Inilah cara 10 putaran teratas: $134,870,000,000 10 perusahaan swasta terbesar Amerika
PERUSAHAAN
KEPEMILIKAN
Pendapatan (2014)
Cargill Keluarga Cargill Industri Koch Charles Koch, David Koch, Elaine Tettemer Marshall
Elaine Tettemer Marshall
$ 121.000.000.000 Tenaga kenakalan Pemegang Polise StateFarm $ 71.200.000.000 HEATHCARE Service Corporation Pemegang polis asuransi $ 61.000.000.000 Dell Michael Dell, Silver Lake Partners
Silver Lake Partners
$ 55.490.000.000 Long & Foster Real Estate Keluarga yang panjang dan asuh $ 49.100.000.000 Asuransi Liberty Mutual Pemegang polis asuransi $ 61.000.000.000 Dell Pemegang polis asuransi $ 61.000.000.000 Dell Michael Dell, Silver Lake Partners $ 55.490.000.000 Long & Foster Real Estate Pemegang polis asuransi $ 61.000.000.000